News

Polres Simalungun bersama Brimob Gelar Pelatihan Pengendalian Massa Kesiapsiagaan Pemilu 2024

Sebarkan:

 


Simalungun | radarsumut: 

   Personel Polres Simalungun melaksanakan kegiatan pelatihan pengendalian massa atau Dalmas bersama Brimob Yon-B Pematangsiantar di depan Kantor Bupati Simalungun, Jalan Sutomo, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun, pukul 15.30 WIB hingga selesai, Senin (30/10/ 2023).

  Pelatihan ini dilakukan dalam rangka kesiapsiagaan Operasi Mantap Brata Toba 2023 untuk pengamanan Pemilu 2024 di wilayah Kabupaten Simalungun. 

 Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung mengatakan latihan gabungan antara polres Simalungun dan kompi Brimob Pematangsiantar adalah latihan yang kelima, dalam rangka kesiapan polres simalungun dalam melaksanakan pengamanan pemilu 2024, "ujar AKBP Ronald.
   
  Kapolres menyampaikan kegiatan latihan tepat berada di Komplek Kantor Bupati Kabupaten Simalungun, berdasarkan hasil beberapa analisa lokasi-lokasi yang berpotensi akan menjadi sasaran demonstrasi yaitu di Kantor KPU, BAWASLU, DPRD, dan Kantor Bupati Simalungun adalah lokasi-lokasi yang memang menjadi sasaran orang-orang tidak puas atau yang ingin menyampaikan pendapat. 

 "Kita langsung melaksanakan kegiatan simulasi dilokasi sebenarnya untuk memberikan gambaran sebenarnya bagi kita Polres dan Dalmas (Pengendalian Masa) PHH (Pasukan Huru Hara) dari Brimob sehingga kita bisa memahami, situasi, kondisi, tempat untuk menghadapi masyarakat yang akan menyampaikan pendapat.

 Tentu dengan kita semakin sering berlatih dan berlatih akan membuat personel kita semakin trampil dalam menggunakan alat dan gerakan-gerakan pengendalian massa sehingga harapannya semakin trampil akan mengurangi resiko-resiko yang dapat mengakibatkan kegagalan dalam kegiatan pengendalian massa, tentu latihan ini dilakukan bukan hanya hari ini namun dihari-hari yang akan datang akan kita lakukan juga latihan dengan tempat dan lokasi yang berbeda,"pungkasnya. 

  Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan personel dalam menghadapi potensi kerusuhan massa dalam pelaksanaan pemilu nanti. Para peserta diajarkan teknik-teknik penanganan massa dan pengendalian situasi agar tetap kondusif. (Juntak) 



Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini