 |
MEDAN | radarsumut:
Pemerintah Indonesia diminta turun tangan menyelamatkan Dua Warga Negara Indonesia (WNI) menjadi korban agen untuk kerja ke luar negri. Sebab, bukan malah mendapat kerjaan, mereka malah dipaksa menjadi budak seks. Dua WNI itu kini disekap di sebuah hotel di negeri jiran Malaysia.
"Kami di jual disini ko 😭😭😭 Kami ditipu sama agen kerja di luar negri yang berdomisili di Kota Binjai,"kata salah seorang korban berinisial N." kepada wartawan , Selasa (26/12) malam sekitar pukul 22.48 wib.
Diceritakannya, awalnya ia bersama temannya diimingi bekerja di sebuah hotel di Kuala Lumpur, Malaysia. Merasa mendapat pekerjaan lumayan, mereka pun setuju berangkat ke Kuala Lumpur (KL). Akan tetapi sesampainya disana, mereka malah bertemu dengan mafia, paspor mereka langsung ditahan.
Kemudian, mereka dimasukan ke kamar hotel Est di Serdang Seri Kembangan, Kuala Lumpur, Malaysia dan dikunci serta dijaga ketat. Keesokan harinya, kedua korban disuruh melayani lelaki hidung belang.
"Slm aq disini baru 4 laki² yg ku layani. Aku nangis setelah itu😭😭😭😭 Kmi takut di pindahi besok, Krn t4 org ni bnyak gk hanya disini aja. Di daerah KL setapak pun ada,di KL kuchai pun ada t4nya."
"Klo ada yg bokingn keluar diantar driver org ni. aq takut nyawa ku terancam, takut disiksa gk bisa mkek hp lgi nnti."
Untuk itu, ia berharap pemerintah Indonesia bisa turun dan menyelamatkan mereka. Sebab, mereka takut dibunuh,"tandas. (Rel/jol)
