News

Sinergitas, PJS Sumut Silaturahmi ke Balai Karantina Pertanian Medan

Sebarkan:


DPD Perhimpunan Jurnalis Siber (PJS) Sumatera Utara bersilaturahmi ke Balai Karantina Pertanian kelas II, Medan.
(Ft : Gibson)

MEDAN | radarsumut : 

 Untuk mempererat Hubungan Kemitraan, DPD Perhimpunan Jurnalis Siber (JPS) Sumatera Utara bersilaturahmi ke Balai Karantina Pertanian kelas II, Medan, Jalan Lestari Desa, Pasar V Kebun Kelapa, Kec. Beringin, Kab. Deli Serdang, Rabu (7/9) sekitar pukul 13.30 Wib. 

  Kedatangan Ketua JPS Sumut, Jhon Manik, Sekretaris Sofian S, Wakil Ketua Gibson Simanjuntak dan Reza Wibowo disambut hangat oleh Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Medan, DR. Lenny Hartati Harahap, SP, M.Si. 

  "Terima kasih sudah mau berkunjung kesini," ucap wanita yang akrab disapa Lenny itu. 

  Lenny menuturkan pentingnya media untuk menyampaikan ke masyarakat mengenai kerja kami. 
Apalagi Sumut terkenal dengan hasil pertaniannya. 

 "Kita selaku pihak Karantina Pertanian sangat membutuhkan media. Karena kami harus bekerja sama dengan media agar masyarakat tahu cara melakukan Karantina disini dan apa aja syaratnya yakni cara ekspor," ujarnya.

 Tak tanggung-tanggung, ada sekitar 140 jenis pertanian yang ada di Sumatera Utara di ekspor ke 160 negara. "Jadi, sebanyak 140 jenis bahan pertanian kita ekspor ke negara-negara lain seperti Benih sawit, Kelapa, Andaliman, Jengkol dan lain sebagainya," beber wanita murah senyum ini. 



 Namun agar produksi tetap ada, lanjutnya, pihaknya menyarankan kepada pihak pengusaha agar terus melestarikannya. "Jadi agar stok barang tidak habis, kita sarankan ke pengusaha agar terus melakukan penanaman kembali. Supaya terus berkelanjutan tidak terputus. Dengan begitu, hasil dari UMKM yang ada di Sumatera Utara menjadi lebih meningkat,"tandasnya. 

  Untuk mensukseskan program Balai, Lenny juga melakukan terobosan-terobosan agar masyarakat lebih memahami tentang karantina pertanian.
Salah satu terobosan yang dibuat wanita yang memakai hijab ini yakni, membuat 'klinik ekspor 'Horas' Medan. Dimana, masyarakat yang datang ke kantor Karantina Pertanian akan dijelaskan secara detail tata cara karantina. "Bagi tamu yang datang kesini, kita jelaskan secara detail cara ekspor pertanian," jelasnya. 

  Dikatakannya, tugas dari Karantina Pertanian ini adalah mengeluarkan Sertifikat kesehatan. "Tugas kita disini mengeluarkan sertifikat, dan disini ada laboratoriumnya. Dan bagi pengusaha yang hendak melakukan Karantina cukup membawa sampelnya dan akan kita uji. Setiap pengusaha akan kita berikan sosialisasi mengenai peraturan Karantina di Indonesia dan negara tujuan,"bebernya. 

  Selanjutnya, Lenny memperlihatkan Benih - benih hasil pertanian yang ada di Sumut. Setelah itu, Tim PJS diajak untuk Podcast. 

 "Setiap tamu kita ajak Podcast disini. Nantinya berbincang mengenai Pertanian dan lainnya. Kami berusaha terus melakukan pelayanan maksimal kepada masyarakat dan pelaku usaha pertanian,"tutupnya.

 Sementara itu, Ketua DPD PJS Sumut Jhon Manik menyampaikan, pihaknya akan terus mendukung kegiatan dan terobosan yang dilakukan pihak Balai Karantina Pertanian Kelas II Medan.

 "Tentunya informasi yang disampaikan melalui media siber akan memberi pemahaman kepada masyarakat luas," pungkasnya. (Gibson Simanjuntak). 

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini