News

Afandin Buka Edukasi BSNT yang Digelar BI

Sebarkan:

 

LANGKAT| radarsumut: 

  Pelaksana Tugas (PLT) Bupati Langkat H.Syah Afandin menghadiri Edukasi dan Sosialisasi Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) Tahun 2023, di selenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Utara, bertempat di Resto Sobat Bagoes Jl.Jendral Sudirman Kelurahan Perdamaian Kecamatan Stabat, Rabu (5/7/2023). 

  Laporan Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provsu, Edi Parwoto menyampaikan bahwa kegiatan edukasi dan sosialisasi penyaluran bantuan sosial tahun 2023 di ikuti oleh peserta kegiatan edukasi dan sosialisasi bantuan sosial non tunai (BSNT) terdiri dari unsur perwakilan keluarga penerima manfaat PKH, SDM pelaksana program PKH, TKSK, TAGANA, serta unsur organisasi sosial lainnya. 

  "Presiden telah menginstruksikan kepada kita terkait bagaimana kita bisa melaksanakan bantuan sosial kepada pihak-pihak yang berhak menerima dan di sini setelah membuat berbagai program untuk menyepakati bersama terkait adanya program  sosial di sini, ada program keluarga harapan sosial non tunai  yang mana kalau kita bicara non tunai kita akan melakukan melalui BRI kemudian yang tunainya selama ini kita  melalui kantor pos," jelasnya. 

  Diungkapkannya, memang terjadi pergeseran bahwasanya kalau sebelumnya semuanya melalui BRI tetapi karena melihat situasi dan kondisi kemudian geografis yang tidak memungkinkan, sehingga pemerintah mengambil langkah  lanjutan sehingga penyaluran  program penyaluran  bantuan sosial ini bisa berjalan dengan baik dan lancar. 

 Pemerintah melakukan perubahan dari sebelumnya semuanya dari BRI dan kemudian sekarang dibagi menjadi dua, satunya adalah PT Pos Indonesia yang mana kalau berdasarkan data yang disampaikan tadi sudah sebagian besar bergeser ke menjadi secara non tunai. 

 "Dalam skema penyaluran ini memang kita ada berbagai program namun demikian pada kesempatan kali ini kenapa kita bicara bantuan sosial non tunai sebenarnya bantuan sosial ini salah satu yang kami harapkan adalah  adanya prinsip 6 T yaitu tepat waktu, tepat sasaran, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat harga, dan tepat administrasi yang mana itu merupakan salah satu program dari pemerintah sehingga semuanya bisa terdata dengan baik," sebutnya. 

 Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin  dalam sambutanya menyampaikan bahwa kegiatan edukasi sosialisasi bantuan sosial non tunai atau (BSNT) untuk kita ketahui bersama bahwa bank Indonesia telah mencanangkan gerakan nonfiksial tunai pada 14 Agustus 2014 yang bertujuan untuk menciptakan sistem pembayaran yang aman, efisien dan lancar sehingga dapat mendorong sistem keuangan nasional bekerja secara efektif dan efisien. (Tim/Gib) 


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini