 |
Pakpak Bharat | radarsumut:
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, bersama istri, Juniatry Franc Bernhard Tumanggor mengunjungi sekolah - sekolah di Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu untuk bertemu langsung dengan siswa sekolah, Selasa (10/01/2023).
Dalam kunjungan Franc berdialog dengan para pelajar, guru dan tenaga pendidik lainnya.
Beliau juga membagikan buku tulis dan tas sekolah bagi para siswa sekolah.
“Saya bawa buku dan tas untuk anak- anakku semua, manfaatkan dan pergunakan sebaik-baiknya ya, jangan putus harapan dalam menuntut ilmu, kalian semua anak-anakku harus belajar dengan giat karena itulah tugas kalian, masalah biaya sekolah, buku dan sebagainya, itu adalah tugas kami,” pesan bupati.
“Saya titipkan anak-anak ini kepada anda semua, bapak dan ibu guru sekalian, didik dan ajarlah mereka, sopan santun, ilmu yang berguna serta pengetahuan kehidupan lainnya,”ucap Franc kepada para guru.
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat mulai membagikan buku - buku tulis dan tas sekolah bagi ribuan pelajar di seluruh wilayah Kabupaten Pakpak Bharat.
Pembagian buku dan tas ini diharapkan bisa mendorong semangat para siswa dalam menimba ilmu.
“Kita kebagian Dana Insentif Daerah yang cukup besar di tahun 2022 kemarin, sebagiannya kita pergunakan untuk membeli buku dan keperluan sekolah ini,”ungkap bupati.
Sementara itu Juniatry Franc Tumanggor, Ketua TP PKK Pakpak Bharat menyampaikan bahwa pembagian buku dan tas ini adalah bentuk perhatian Pemerintah Pakpak Bharat bagi kemajuan dunia pendidikan dan peningkatan Sumber Daya Manusia di Kabupaten Pakpak Bharat.
“Inilah salah satu bentuk upaya kami, Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat dalam membangun manusia berkualitas di kabupaten tercinta ini,” ucapnya.
Kegembiraan terlihat dari raut wajah para siswa – siswi sekolah saat menerima bantuan buku tulis dan tas.
“Terimakasih banyak buat bapak bupati atas buku-buku yang kami terima hari ini, mudah-mudahan tahun depan ada lagi ya pak,”’ ucap Yeni Teresia Tumangger.
Dalam kunjungan ini, bupati mengingatkan agar semua guru dan tenaga kependidikan senantiasa menjaga disiplin serta mematuhi jadwal belajar yang telah ditetapkan.
“Ini penting, saya tidak akan mentoleransi setiap ketidak patuhan yang saya dapati, oleh karenanya ingatkan kepada kita semua, disamping itu mari sayangilah semua anak-anak ini, perlakukan mereka dengan sebaik- baik perlakuan,”pungkasnya. (Lin/Gib)
