News

Bupati Pakpak Bharat dan tim BWS rapat Percepatan Pembangunan Kawasan Food Estate

Sebarkan:

 

Rapat percepatan pembangunan kawasan food estate Kabupaten Pakpak Bharat. (Ft : Kominfo for radarsumut). 


Pakpak Bharat| radarsumut: 

  Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor rapat membahas rancangan program kawasan food estate dengan tim BWS Sumatera II yang datang melakukan kunjungan ke Kabupaten Pakpak Bhara, Rabu (11/01/2023).

 Beberapa rancangan dan program yang menjadi pembahasan mereka diantaranya rencana pembangunan SPAM sapo pulo, pembangunan infrastruktur kawasan Food Estate, survei penyediaan air baku untuk kawasan food estate, serta beberapa program penting  lainnya.

 Bupati Pakpak Bharat dalam rapat tersebut mengatakan bahwa pembangunan program sapo pulo akan dipercepat pelaksanaannya.

 “Saya mau semua program kita dipercepat, kalau bisa diawal 2023 inilah kita segera start, jadi masyarakat bisa sesegera mungkin menikmati hasil pembangunan ini,” jelasnya. 

  Sementara, perwakilan TIM BWS Sumatera II, Hastiono, ShT, MM menjelaskan pembangunan SPAM sapo pulo saat ini sedang dalam proses lelang di BWS Sumatera II, Medan.

 “Saat ini sedang dalam tahap lelang tender, mohon bersabar bapak- bapak semua. Namun demikian karena keterbatasan anggaran yang kita miliki saat ini, maka program sapo pulo ini akan dilaksanakan secara bertahap,” ucapnya.

 Program sapo pulo sendiri diharapkan bisa menambah ketersediaan air bersih untuk melayani kebutuhan air bersih di Kota Salak dan beberapa kecamatan lain disekitarnya.

 Sebelum rapat dilaksanakan, Tim BWS Wilayah II Sumatera bersama Tim dari Dinas PUTR Pakpak Bharat, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian serta beberapa pemangku kepentingan lainnya turun ke lokasi pembangunan Food Estate di Desa Ulumerah guna mengadakan survei langsung mengenai kebutuhan air baku untuk kebutuhan program lumbung pangan baru itu.

 Hal ini mengingat bahwa ketersediaan air baku menjadi salah satu syarat penting bagi keberlangsungan program food estate nantinya. Tim BWS sumatera II melakukan survei ketersediaan debit air baku, mengukur penempatan reservoir beserta titik-titik pembangunan embung untuk mensuplai kebutuhan pengairan pertanian di lokasi food estate ini. (Lin/Gib) 



Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini