Pakpak Bharat| radarsumut:
Tingkatan kesejahteraan, Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melaksanakan musyawarah Perencanaan Pembangunan(Musrenbang) RKPD Tahun 2025 di Balai Diklat BKPSDM Pakpak Bharat, Cikaok, (29/2).
Musrenbang/RKPD 2025 ini mengambil tema “Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Penguatan Daya Saing Ekonomi Berbasis Potensi Lokal”.
Bupati Pakpak Bharat Franc Tumanggor menuturkan Anggaran APBD kita yang sangat terbatas, sehingga tidak semua pembangunan dapat dibiayai oleh APBD, maka peran serta masyarakat, sinergi dan koordinasi secara intensif dengan Pemerintah Provinsi dan Pusat harus lebih aktif, guna mendapatkan dukungan alokasi Anggaran, sinergi dengan Corporate Social Responsibility (CSR), dan kerja sama Pemerintah-Swasta dalam konsep Publik private Partnership diharapkan mampu membantu keterbatasan APBD kita,"tandasnya.
Ditahun ini kita menantikan terselesaikannya akses jalan Delleng Simpoon-Humbang Hasundutan, terwujudnya Penyediaan Sarana Air Bersih (PSAB) Sapo Pulo, kita masih berharap pembangunan Sapo Pulo dapat berlanjut sampai dengan pembangunan pipa distribusi, terwujudnya peningkatan kapasitas jalan batas NAD-Pagindar-Lagan-Aornakan, terimakasih sudah kick off pelaksanaan Food Estate di Desa Ulu Merah, dan banyak program lainnya,ini semua berkat sinergi yang kita bangun Bersama Pemerintah atasan, tandasnya.
Sementara itu Staff Ahli Gubernur Sumatera Utara Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset dan Sumber Daya Alam, Harianto butar-Butar, berjanji, bahwa pembangunan jalan penghubung Delleng Simpoon-Humbang Hasundutan tetap menjadi perioritas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
"Lembangunan ruas jalan ini tetap menjadi perioritas, nanti dalam Musrenbang tingkat Provinsi akan kita matangkan pembahasannya,"ucapnya.
Harianto memaparkan beberapa perioritas pembangunan tahun 2025 yakni, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia, Peningkatan pertumbuhan ekonomi inklusif, peningkatan pembangunan kualitas infrastruktur yang berkelanjutan, serta peningkatan tata Kelola Pemerintahan yang berkualitas dan inovatif.
"Maka untuk terwujudnya Sumatera Utara hebat, harus diperlukan kolaborasi antara Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, perguruan Tinggi, swasta dan masyarakat. Selamat bermusyawarah, semoga mendapatkan perencanaan yang berkualitas demi terwujudnya pembangunan yang hebat di Kabupaten Pakpak Bharat,"bebernya.
Ketua DPRD Pakpak Bharat, Elson Angkat mengatakan Legislatif akan terus mengkawal pembangunan ini, tiga tahun Pemerintahan FBT-MO, kami focus mengkawal pembangunan khususnya infrastruktur dan pertanian. Demi Pakpak Bharat yang berkemajuan, kita rencanakan dan kita laksanakan seluruh rencana itu sendiri, pungkasnya. (Obah/Jun)