 |
Pakpak Bharat| radarsumut:
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melalui Tim Penggerak PKK melaksanakan Supervisi Desa Binaan Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR), HATINYA PKK, dan IVA Test Tahun 2024 di Bale Sada Arih, (27/2).
Turut dihadiri Perwakilan TP PKK Provinsi Sumatera Utara, Riza Vahlevi Lubis selaku Sekretaris I TP PKK provinsi Sumatera Utara Bersama rombongan.
Ketua TP PKK Kabupaten Pakpak Bharat, Juniatry Franc Benhard Tumanggor dalam Laporannya menjelaskan, Supervisi Desa Binaan PKK ini dilaksanakan menyusul terbitnya Surat Keputusan Bupati Pakpak Bharat tentang Kecamatan dan Desa Percontohan Binaan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2024, dimana Kecamatan dan Desa percontohan Binaan TP PKK Kabupaten Pakpak Bharat yang diperlombakan adalah Desa Sukaramai, Kecamatan Kerajaan sebagai Desa Percontohan Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR) dengan penuh cinta dan kasih sayang, Desa Kuta Jungak, Kecamatan Siempat Rube sebagai Desa Percontohan Amalkan dan Kukuhkan Kalaman Asri Teratur Indah dan Nyaman (AKu Hatinya PKK), dan Kecamatan
Tinada sebagai Kecamatan IVA Test.
"Implementasi dari keputusan Bupati dimaksud, kami dan para kader tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa terus berupaya sedaya upaya melakukan pembinaan secara berjenjang bersama dengan para Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Pakpak Bharat selaku Anggota Dewan Pembina melakukan pembinaan terhadap Kecamatan dan Desa,"jelasnya.
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor diwakili oleh Wakil Bupati, H. Mutsyuhito Solin berpesan, agar kegiatan supervise Desa Binaan PKK ini benar-benar bisa membawa manfaat bagi masyarakat di Desa.
Seringkali kita mendengar ungkapan yang mengatakan “ hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan hari esok harus lebih baik dari hari ini”, maka kita sebagai insan manusia harus memiliki Hasrat dasar dan naluri untuk berbuat sesuatu yang lebih baik lagi, ujarnya.
Sementara itu, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Sekretaris I TP PKK Provinsi Sumatera Utara, Pejabat Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Utara, Dessy Hassanudin berpesan, agar sistem koordinasi dan konsultasi harus tetap terlaksana dengan baik dan berkelanjutan agar anggaran dan program kerja PKK dapat berlanjut dan berjalan dengan baik.
Ciptakan jaringan kemitraan yang luas kepada mitra PKK yang bersifat tidak mengikat dan tentunya terus menemukan berbagai inovasi juga menggali bentuk kreatifitas yang lebih menarik. Penting untuk diperhatikan bahwa pelaksanaan pembinaan melalui sistem rentang kendali 1-3-6-9-12 untuk mencapai kelompok dasawisma yang maksimal,aktif dan bangga dengan PKK.
Untuk itu mari kita tanamkan tekad agar jadilah kader ceria,cerdik dan cekatan demi PKK gemilang karena dihadapan kita telah menumpuk berbagai perubahan berbasis teknologi - 5 - dan tuntutan kreatifitas juga inovasi dalam berbagai hal,tentunya sumber daya manusia yang dimiliki PKK harus mampu menyikapi hal tersebut secara totalitas dan tuntas, pesannya. (Obah/Gib)
