MEDAN | radarsumut:
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyatakan, paling lama pekerjaan pelebaran Parit Emas di Jalan Sampali selesai Desember 2023. Pelebaran drainase dari lebar bervariasi menjadi tujuh meter ini bertujuan untuk mengatasi banjir di kawasan di Jalan Asia, Kotamatsum, dan Ismailiyah.
"Ada 170 hektar area yang bisa mendapat manfaat dari pekerjaan ini,” ucapnya saat meninjau pemancangan tiang pelebaran drainase itu, Selasa (5/9).
Orang nomor satu di Pemko Medan ini mengatakan, banjir yang melanda kawasan Jalan Asia berisiko menurunkan aktivitas bisnis dan ekonomi di sana.
"Jalan Asia ini area perekonomian, area bisnis. Kalau masalah banjir tidak diatasi, kita takutkan kegiatan bisnis itu akan menurun," sebutnya didampingi Kadis Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi Medan, Topan O.P. Ginting.
Dikatakannya, semestinya pekerjaan ini sudah dilaksanakan dua bulan lalu. Adanya pro-kontra di kalangan masyarakat sekitar. Namun, mengingat kepentingan masyarakat yang lebih luas, maka pekerjaan ini harus dilanjutkan.
Bobby mendengarkan dengan sabar protes masyarakat yang menolak pekerjaan itu. Salah satu alasan warga, pelebaran drainase ini membuat jalan menjadi mengecil. Dengan sabar Bobby Nasution menjelaskan, pelebaran ini tidak mengambil area milik masyarakat.
“Kalau pun ada di ujung sedikit, itu pun kami bebaskan,”tandasnya.
Dia menegaskan, 90 persen area yang dipergunakan untuk pelebaran ini adalah jalan milik Pemko Medan. Tidak ada warga yang digusur, tidak ada yang direlokasi. “Yang kita pakai adalah area jalan pemerintah,” ucapnya.
Terkait risiko kemacetan akibat mengecilnya jalan, Bobby mengungkapkan Pemko Medan akan mencari jalan keluar. (Jun)