 |
MEDAN| radarsumut:
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Medan Arrahmaan Pane, mengharapkan perangkat daerah di lingkungan Pemko tanggap pada pengaduan masyarakat terkait pembangunan maupun pelayanan publik, baik yang disampaikan melalui Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR!) maupun akun media sosial Wali Kota Medan.
Hal ini diungkapkannya saat menutup Bimtek dan Konsolidasi Tim Pengelola SP4N LAPOR! Pemko Medan, Kamis (29/2) sore di Hotel Sakura. Hadir dalam kegiatan itu perwakilan USAID ERAT Dwi Widiastuti, Direktur Eksekutif Pattiro Bejo Untung, perwakilan Kemen PANRB Shinta, Kabid Statistik dan Informasi Publik Rizka Firdahlia, dan peserta yang terdiri atas pengelola SP4N LAPOR! di lingkungan Pemko Medan dan Perumda Tirtanadi.
“Kita berharap ke depan lebih cepat merespons pengaduan-pengaduan yang disampaikan masyarakat di SP4N LAPOR!,” ucap Arrahmaan.
Dia menekankan saat ini masyarakat suka pula menyampaikan pengaduan langsung ke akun Instagram Wali Kota Medan, Bobby Nasution.
“Dan Pak Wali juga menanggapi komentar maupun DM yang masuk ke akun Instagram-nya. Karena itu, diharapkan admin media sosial perangkat daerah tanggap jika ada pengaduan maupun komentar yang terkait dengan dinas maupun kecamatannya,” harap Arrahmaan.
Dia mengatakan, melalui SP4N LAPOR! masyarakat dapat memberikan penilaian dengan jujur tentang kinerja pemerintah. Ini artinya, bukan hanya komplain atau pengaduan yang bisa disampaikan, tetapi juga apreasiasi pada kinerja pemerintah.
"Ketika mendapatkan pelayanan yang baik, masyarakat juga bisa menyampaikannya melalui SP4N LAPOR!,” ungkapnya.
Kegiatan yang berlangsung sejak Rabu (28/2) ini merupakan kerjasama antara Dinas Kominfo Medan bekerja sama dengan USAID Erat dan Pattiro ini. Pada hari pertama pelaksanaan, Direktur Eksekutif Pattiro Bejo Untung mengungkapkan, pihaknya dipercaya USAID ERAT mengawal pelaksanaan pengelolaan pengaduan SP4N Lapor! di 12 kabupaten/kota.
“Kita sudah berkeliling ke sembilan kabupaten/kota dan Medan adalah kota kesepuluh yang kami kunjungi,” ungkapnya seraya berharap kegiatan ini bermanfaat bagi upaya peningkatan layanan publik di Medan. (Jun)
